Peretas yang diduga berasal dari Suriah kembali berbuat ulah. Kali ini, grup peretas yang bernama Syrian Electronic Army (SEA) telah membajak platform layanan video-chating Skype.
Seperti yang dikutip oleh BBC, Kamis, (02/01/14), SEA memposting pesan anti surveilans atau aktivitas pengumpulan data. SEA juga meninggalkan pesan agar orang-orang tidak menggunakan layanan e-mail dari Microsoft.
"Jangan menggunakan e-mail milik Microsoft, termasuk Hotmail dan Outlook. Mereka memantau akun dan data-data Anda kemudian menjualnya kepada pemerintah," tulis SEA di blog dan akun Twitter resmi milik Skype.
Pihak Skype mengakui telah terjadi peretasan pada blog dan akun Twitter-nya. Layanan video chatting populer itu juga telah menghapus pesan yang dituliskan oleh grup peretas SEA.
Komentar harus sesuai dengan topik artikel.
- Komentar yang Relevan Sesuai Topik Pembahasan
- Dilarang SPAM, Menghina dan Melecehkan (SARA), Berkomentar dengan LINK aktif
- Dilarang PROMISI di Komentar
- Komentar yang tidak sesuai akan diHAPUS
by TRENZT.com