TRENZT, Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Wiranto menyayangkan penyergapan yang berakhir dengan tewasnya teroris di Ciputat, Tangerang Selatan. Tim Densus antiteror seharusnya mengorek informasi dari para tersangka teroris yang ditangkap.
"Hemat saya jangan ditembak mati, tapi tangkap tangan untuk kemudian kita korek informasi," kata Wiranto dalam Dialog Kebangsaan bertemakan 'Mencari Pemimpin Indonesia dari Kampus untuk Negeri' di Auditorium Unsoed Purwokerto, Sabtu (4/1/2014).
Jaringan teroris menurut Wiranto harus diungkap dan diberantas melalui penangkapan para anggotanya dengan kondisi hidup.
"Teroris itu kan jaringan. Bahkan jaringan internasional," ujar Ketum Partai Hanura ini.
Densus 88 menggerebek rumah kontrakan di Jalan KH Dewantoro Gang H Hasan RT 04/07 Kampung Sawah, Tangerang Selatan pada Selasa (31/12/2013) malam hingga Rabu (1/1) dini hari.
Enam terduga teroris tewas yakni Nurul Haq alias Dirman, Ozi alias Tomo, Rizal alias Hendi, Edo alias Ando, dan Amril dalam penyergapan. Satu orang lainnya bernama Daeng alias Dayat kacamata mati ditembak di jalan ketika mengendarai motor.
Sumber
Komentar harus sesuai dengan topik artikel.
- Komentar yang Relevan Sesuai Topik Pembahasan
- Dilarang SPAM, Menghina dan Melecehkan (SARA), Berkomentar dengan LINK aktif
- Dilarang PROMISI di Komentar
- Komentar yang tidak sesuai akan diHAPUS
by TRENZT.com